Tren Kuliner Sehat 2026: Makanan Berbasis Nabati Semakin Digemari

JAKARTA - Kesadaran masyarakat akan kesehatan dan kelestarian lingkungan terus meningkat. Hal ini tercermin dari tren kuliner yang diprediksi akan mendominasi tahun 2026, yaitu Plant-Based Diet atau pola makan berbasis nabati. Restoran-restoran cepat saji ternama kini mulai berlomba-lomba meluncurkan menu burger dan nugget yang terbuat dari jamur atau protein kedelai, namun dengan rasa yang nyaris tak terbedakan dari daging asli.

Menurut survei terbaru, 60% milenial dan Gen Z di kota besar mengaku sudah mengurangi konsumsi daging merah mereka. Alasan utamanya bukan lagi sekadar diet untuk kurus, melainkan karena kepedulian terhadap isu perubahan iklim (climate change) dan kesehatan jangka panjang.

Bukan Hanya Salad Sayur

Stigma bahwa makanan sehat itu hambar dan membosankan kini sudah ketinggalan zaman. Inovasi kuliner telah melahirkan ragam hidangan nabati yang menggugah selera, mulai dari rendang vegetarian, sate lilit tempe, hingga steak jamur tiram yang juicy. "Kuncinya ada di bumbu dan teknik memasak. Kita bisa makan sehat tanpa harus menyiksa lidah," ujar Chef Renata, salah satu pegiat kuliner sehat Indonesia.

Pasar camilan sehat juga tumbuh pesat. Keripik sayuran, energy bar dari biji-bijian, dan minuman probiotik kini mudah ditemukan di minimarket. Ini menunjukkan bahwa gaya hidup sehat bukan lagi tren sesaat, melainkan telah menjadi kebutuhan pokok masyarakat modern.